Tips Leads Creation / Menambah Calon Customer Part 2

Sambungan dari
Tips Leads Creation / Menambah Calon Customer Part 1

Langkah ke 2. Relevant Where

Setelah Anda memutuskan WHO spesifik Anda siapa Anda, kini saatnya Anda berpikir ke next stepnya yaitu WHERE atau dimana.
Bisa jadi dan sangat besar kemungkinan WHO Spesifik Anda berkumpul di tempat yang sama.

Belajar dari Pengalaman Bisnis Toko Perhiasan
Setelah mengetahui WHO atau siapa yang mau difokuskannya yaitu para wanita usia 35-40 menengah keatas, sangat peduli penampilan, dan sering bersosialisasi dengan teman-temannya di tempat-tempat yang cukup bergengsi, lalu mereka mulai berpikir tentang WHERE yang tepat untuk WHO mereka.

Disaat inilah, tiba-tiba Pemilik Bisnis toko perhiasan ini tersenyum lebar, bahkan setengah tertawa, dan berkata ke partner-nya yang lain, “Pantesan, selama ini kita salah dong ya! WHO yang kita mau adalah menengah keatas yang berkumpul bersama teman-temannya di tempat yang cukup bergengsi, tapi ternyata toko kita adanya di mal kelas menengah bawah! Pantesan aja tawar menawarnya LUAR BIASA! Kita salah tempat!”

Akhirnya mereka setuju untuk memutuskan untuk memindahkan tokonya ke WHERE yang tepat untuk WHO mereka.
Karena untuk bsia masuk mal kelas menengah atas harus antri sekitar 1 tahun dulu, kemudian mereka berhasil grand opening toko perhiasannya di mal yang tepat. Penjualannya meningkatt pesat karena didatangi oleh WHO yang tepat untuk bisnisnya.

Belajar dari Pengalaman Bisnis Salon Kecantikan.
Sebuah bisnis salon kecantikan mau meningkatkan penjualannya. Setelah ketemu WHO spesifiknya, yaitu Macan Ternak, Mami Cantik Antar Anak, maksudnya ibu yang amsih cantuk dan menarik dan sering antar anak-anaknya ke sekolah, maka pertanyaan berikutnya : WHERE.

Ibu Pemilik Salon ini lalu berkeliling melihat apa yang bisa dilakukan dalam radius 2km dari salonnya. Lalu ibu ini melihat ada sebuah gym yang tidak terlalu jauh dari salonnya, yang anggotanya adalah ibu-ibu mudah yang sedang ikut kelas fitness.
Ibu ini ketemu salah satu where yang tepat, karena di gym itu ternyata banyak WHOnya yang berkumpul. Lalu dibuatlah marketing strategy untuk dapat menarik para ibu-ibu muda tersebut. Akhirnya terjadi kerjasama antara pemilik bisnis gym dengan pemilik bisnis salon tadi, dimana, pemilik bisnis salon memberikan voucher tanpa syarat untuk trial 1 bulan ke gym tersebut kepada customer salonnya, dan sebaliknya pemilik bisnis gym memberikan voucher potongan tanpa syarat untuk melakukan perawatan rambut di salon pemilik bisnis salon ini.

Dengan marketing strategy yang dilakukan berdasarkan WHO dan WHERE tersebut maka penjualan salon milik Ibu ini meningkat luar biasa hingga 2x lipat dalam waktu 1 tahun saja.